langsung aja yach ini ...
Tips Mengetahui Kebutuhan PK AC dan
Daya Pendingin (BTU/hr)
Salah satu hal yang sering menjadi
pertanyaan saat kita memutuskan akan menggunakan air conditioner adalah
bagaimana cara mengetahui PK AC yang sesuai dengan ruangan kita? Hal ini
perlu mendapat perhatian karena hubungannya dengan besaran pemakaian listrik
yang harus kita bayar tiap bulannya. Unit air conditioner yang terlalu besar
dibanding luas ruangan akan membuat pemakaian listrik menjadi boros, begitu
juga dengan unit air conditioner yang terlalu kecil. Unit air conditioner
yang terlalu kecil dibanding luas ruangan akan membutuhkan waktu yang lama
untuk mendinginkan ruangan, hal ini tentu juga membuat tagihan listrik
menjadi besar.
Ada 3 faktor yang perlu
diperhatikan pada saat menentukan kebutuhan PK AC, yakni daya pendinginan AC
(BTU/hr – British Thermal Unit per hour), daya listrik (watt), dan PK
compressor AC. Sebagian dari kita mungkin lebih mengenal angka PK (Paard
Kracht/Daya Kuda/Horse Power (HP)) pada AC. Sebenarnya PK itu adalah satuan
daya pada compressor AC bukan daya pendingin AC. Namun PK lebih dikenal
ketimbang BTU/hr di masyarakat awam. Lalu bagaimana cara menghitung dan
menyesuaikan daya pendingin air conditioner dengan ruangan Anda? Untuk
menyiasatinya, maka kita konversi dulu PK – BTU/hr – luas ruangan (m2).
1 PK = 9.000-10.000 BTU/h
1 m2 = 600 BTU/hr 3 mx = 10 kaki —> 1 m = 3.33 kaki
Daya Pendingin AC berdasarkan PK
AC :
Untuk menghitung kebutuhan BTU
digunakan rumus:
(W
x H x I x L x E) / 60 = kebutuhan BTU
Contoh :
Ruang berukuran 3mx6m atau (10 kaki x 20 kaki), tinggi ruangan 3m (10 kaki) tidak berinsulasi, dinding panjang menghadap ke timur. Kebutuhan BTU = (10 x 20 x 18 x 10 x 17) / 60 = 10.200 BTU alias cukup dengan AC 1 PK.
Agar air conditioner memberikan
hasil yang maksimal dalam menyediakan udara yang segar berikut beberapa tips
yang dapat dilakukan:
Lakukan pencucian evaporator AC 3
bulan sekali.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar